BONDOWOSO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso, Jawa Timur, menyantuni 305 anak yatim.
Santunan itu diberikan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Setiap anak yatim mendapatkan uang tunai 300 ribu.
Santunan anak yatim itu diserahkan langsung secara simbolis oleh KH Salwa Arifin Bupati Bondowoso di Pendopo Bupati Bondowoso, Kamis (29/4/2021).
KH Salwa Arifin Bupati Bondowoso, mengatakan, bangga terhadap Baznas yang aktif telah menjalankan tugas-tugasnya untuk mengelola zakat.
“Terima kasih kepada Baznas atas program yang dilaksanakan saat ini. Saya merasa bangga,” ungkapnya.
Bupati Salwa berharap, agar Baznas kedepannya untuk lebih meningkatkan kembali penarikan zakat, dengan harus bertindak menjemput bola.
Dia mengatakan, jika Baznas berperan lebih aktif lagi, maka potensi untuk meningkatkan perolehan penarikan zakat di Bondowoso ini, diperkirakan lebih bisa dari Rp 1 miliar.
Bahkan, lanjut dia, jika mengkalkulasi pegawai negeri sipil di Bondowoso, yang jumlahnya sekitar 8 ribu lebih, maka akan lebih banyak.
“Kalau dihitung itu bisa Rp 4 miliar. Kalau kita aktif, mampu dan Baznas harus berdaya. Silahkan lengkapi kepengurusan di tiap-tiap kecamatan, seperti OPZ (Organisasi Pengelola Zakat),” sarannya.
Sementara itu, Ketua IV Bag. Keuangan Baznas Bondowoso, Imam Sarojo menerangkan bahwa untuk meningkatkan pendapatan Baznas. Pihaknya telah membentuk UPZ (Unit Pengumpulan Zakat) di 20 Kecamatan.
“UPZ tiap kecamatan. Hampir 20 Kecamatan. Kita upayakan, semampunya kita,” tutupnya. (ADV).
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Bahrullah |
| Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi