SUARA INDONESIA BONDOWOSO

Keren! Desa Grujugan Lor Bondowoso Punya Rumah Singgah Literasi dan Penelitian

Bahrullah - 12 December 2020 | 08:12 - Dibaca 4.59k kali
Pendidikan Keren! Desa Grujugan Lor Bondowoso Punya Rumah Singgah Literasi dan Penelitian
Bintana Alin Saat Melakukan Prosesi Pemotongan Pita Laucing Rumah Literasi Penelitian BRLS Indonesia (Foto: Bahrullah/Suaraindonesia)

BONDOWOSO- Tak perlu bingung untuk menekuni dunia literasi dan penelitian meski kita tinggal di desa.

Saat ini Desa Grujugan Lor, Kecamatan Jambesari Darus Sholah, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, memiliki lembaga Bintana Research And Literacy Shelter (BRLS) Indonesia yang baru saja dilaunching.

"BRLS Indonesia merupakan wadah untuk semua orang yang ingin menekuni dunia literasi dan penelitian," kata Bintana Alin, pendiri BRLS Indonesia, pada media saat memberikan sambutan ketika launching rumah literasi dan penelitian di Desa Grujugan Lor, Jumat (11/12/2020).

Dengan adanya BRLS Indonesia ini, Alin mengajak kepada seluruh pemuda untuk terus belajar dan belajar, agar menjadi generasi bangsa yang berkualitas.

"Kami welcome kepada siapapun yang ingin sharing dan mencari ilmu disini, di rumah singgah literasi dan penelitian ini," ujarnya.

Dia menjelaskan, BRLS Indonesia, merupakan wadah yang akan fokus di dunia literasi dan penelitian.


Rumah Singgah Literasi dan Penelitian di Desa Grujukan Lor.


Di tempat ini (Red, BRSL Indonesia), kata dia, akan menemani dan memfasilitasi adik-adik untuk belajar yang sedang mengenyam pendidikan di SD sampai SMA.

Katanya, Di BRSL Indonesia sudah disediakan buku untuk membuka cakrawala baru pemuda aset Desa Grujugan Lor.

“Saya ucapkan terima kasih kepada kedua orang tua, saudara dan keluarga besar. Semua pihak yang mensukseskan acara ini, juga khususnya yang sudah tergabung di BRLS Indonesia. Jazakumullah ahsanal jaza," ujarnya.

Diceritakan juga, saat ini pendiri BRLS Indonesia dalam proses penyelesaian penulisan buku kedua yang berjudul kolaborasi dengan judul Allah Tahu #Kita Mampu.

"Buku ini ditulis oleh 31 penulis dari beberapa provinsi. Isi buku ini tentang cerita inspiratif," tutupnya.

Acara launching itu dihadiri oleh 36 siswa dan siswi, baik yang sekolah dari jenjang SD hingga SMA. Hadir pula belasan Mahasiswa dari kampus IAIN Jember, para penulis buku Sabha Pena MAN Bondowoso.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Bahrullah
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya