SUARA INDONESIA BONDOWOSO

Pemkab Bondowoso Beri Bantuan Pelaku UMKM Tape Sembari Sosialisasikan Prokes Covid-19

Bahrullah - 22 October 2021 | 01:10 - Dibaca 149 kali
Pemerintahan Pemkab Bondowoso Beri Bantuan Pelaku UMKM Tape Sembari Sosialisasikan Prokes Covid-19
KH Sawa Arifin Bupati Bondowoso melakukan penyerahan bantuan secara simbolis pada pelaku UMKM Tape (Foto Istimewa)

BONDOWOSO- Pemerintah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur memberikan bantuan 11 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tape.

Pemkab Bondowoso juga tidak lupa memberikan sosialisasi protokol kesehatan (Prokes) Covid-19. Seperti Mengenakan masker, Menjaga jarak, dan Mencuci tangan (3M), Jumat (21/10/2022).

Bupati Salwa mengatakan, bantuan tersebut merupakan bagian upaya pemerintah untuk membangkitkan ekonomi yang sempat merosot akibat terdampak pandemi.

"Bantuan alat produksi ini sebagai perangsang dalam pemulihan ekonomi. Semoga UMKM selalu meningkat produksinya," kata Bupati Salwa.

Bupati Salwa mengatakan, bantuan tersebut untuk membangkitkan ekonomi ditengah pandemi.

Bupati juga mengapresiasi para pelaku UMKM tape yang tetap memproduksi meski dalam suasana pandemi.

Selain itu Bupati dengan tegas meminta pada para pelaku UKM tersebut agar tidak menjual alat bantuan yang telah diberikan.

"Nantinya dibentuk semacam persatuan dari desa untuk memantaunya, agar tidak dijual,"tegasnya.

Sementara itu, Agung Nurhidayat, Kabid Perindustrian Dinas Koperasi, Perdagangan dan Perindustrian Bondowoso, mengatakan, tujuan dari pemberian bantuan alat produksi ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama pelaku industri tape.

"Dengan sarana tersebut, diharapkan bisa meningkatkan kualitas dan produktivitas tapenya dengan standar pangan yang higienis," ujarnya.

Agung mengakui, selama pandemi melanda terjadi penurunan produktivitas dari para pengusaha tape.

"Para produsen tape sadar, dengan dibatasinya mobilitas dan aktivitas, produksi tape dikurangi, imbuhnya.

Dia membeberkan, 60 persen produksinya menurun, namun tidak ada yang sampai gulung tikar.

"Di Daerah lain yang memproduksi tape juga akan mendapatkan bantuan serupa, bertahap nanti," ungkapnya.

Alat produksi yang diberikan, lanjut Agung, ada kompor, alat penangkis yang dari stainless, kipas angin untuk pendingin, timba, penggiling ragi, dan lain sebagainya.

Untuk penerima bantuan, kata Agung, ada sebelas penerima alat bantuan yang berada di satu lokasi, yakni di Desa Wringin, Kecamatan Wringin.

"Total bantuan perkiraan satu milyar, ini dari dana alokasi khusus,"ujarnya.

Ditempat yang sama, Umar (65 th) salah satu pengusaha tape, mengucapkan terima kasih yang tak terhingga pada Pemerintah Kabupaten Bondowoso, karena selama 14 tahun telah memproduksi tape, setiap produksi bisa mencapai 4 kwintal dengan alat seadanya.

"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur dengan pemberian sarana dan alat produksi tape tersebut," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Bahrullah
Editor : Bahrullah

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya